PENINGKATAN JALAN KUNDURAN-DOPLANG DILANJUTKAN

Blora - Penanganan kerusakan jalan kabupaten penghubung Kecamatan Kunduran menuju Kecamatan Jati (Doplang) dilakukan Pemkab Blora secara bertahap. Setelah tahun 2017 kemarin dirigid beton di dua titik, yakni di utara Puskesmas Sonokidul dan selatan Desa Botoreco menuju hutan. Kini di 2018 perbaikan jalan dilanjutkan kembali.

Pemerintah Kabupaten Blora melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) telah menganggarkan pagu sebesar Rp 5 miliar untuk melanjutkan peningkatan Jalan Kunduran-Doplang tahun ini.

Kepala DPUPR Blora, Ir. Samgautama Karnajaya, MT ketika dihubungi Senin (27/8/2018) lalu menyatakan bahwa tahapan lelang proyek lanjutan penanganan kerusakan Jalan Kunduran-Doplang telah selesai dan segera dikerjakan.

“Kemarin telah dilakukan penetapan lokasi titik perbaikan oleh rekanan bersama PPKom. Tahun ini ada tiga titik kerusakan terparah yang akan ditangani, yakni titik pertama dari Jembatan Tempur ke selatan sepanjang 800 meter akan dirigid beton,” ucap Samgautama.

Lalu titik kedua, menurutnya sebelum tikungan pertigaan Sonokidul sepanjang 425 meter yang juga akan dirigid beton. Sedangkan titik ketiga di kawasan hutan Pos Pitu Botoreco akan dipadatkan dahulu dengan timbunan grosok.

“Rekanan atau pemenang lelang yang akan melaksanakan perbaikan adalah PT. Sumber Rejeki Pilar Utama dari Pati. Kekurangannya yang belum tertangani akan dilanjutkan pada tahun anggaran 2019,” lanjut Samgautama.

Guna memastikan kesiapan peningkatan Jalan Kunduran-Doplang itu, Wakil Bupati H.Arief Rohman M.Si pada hari Rabu (5/9/2018) turun langsung ke lapangan bersama tim DPUPR yang terdiri dari Kabid Bina Marga Wilayah II Teguh Wiyono ST, MT dan, Kasi Pembangunan Jalan dan Jembatan Yudi Kristiawan, ST. Turut hadir Camat Kunduran dan Kepala Desa setempat.

Wakil Bupati turun di titik kerusakan jalan sebelum tikungan Desa Sonokidul yang beberapa waktu lalu sempat viral karena dijadikan lokasi syuting salah satu FTV. Disini Wakil Bupati dan rombongan membahas target pembangunan yang akan dilaksanakan. Tepat di titik itu juga sudah terpasang patok perbaikan jalan yang tidak lama lagi akan mulai dikerjakan.

Teguh Wiyono ST, MT menjelaskan bahwa pagu sebesar Rp 5 miliar ini berasal dari dana bantuan provinsi (Banprov) Jawa Tengah.

“Minggu ini akan segera dimulai perbaikannya oleh rekanan. Papan proyek segera kami pasang agar masyarakat bisa ikut mengawasi. Alokasi waktu pengerjaannya nanti sampai bulan November,” ucapnya.

Mendengar penjelasan Teguh Wiyono, Wakil Bupati H.Arief Rohman M.Si mengucapkan terimakasih kepada Pemprov Jateng yang sudah membantu pembangunan di Kabupaten Blora.

“Kami mewakili Bapak Bupati, mengucapkan selamat atas dilantikanya Pak Ganjar dan Gus Taj Yasin sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa tengah 2028-2023. Terimakasih atas bantuan anggarannya untuk pembangunan infrastruktur di Kabupaten Blora,” kata Arief Rohman.

Tak hanya itu, ruas Jalan Rowobungkul-Sonokidul yang merupakan jalan alternatif dari Kecamatan Ngawen menuju Jalan Kunduran-Doplang juga diperbaiki. Dimana tahun ini dianggarkan Rp 5 miliar untuk penanganan titik terparah yang lelangnya dimenangkan oleh PT. Bumi Sarana Makmur dari Semarang.