Diduga Korek Gas Meledak, 5 Rumah Rata Tanah
https://www.apdesinews.com/2018/10/diduga-korek-gas-meledak-5-rumah-rata.html
Petugas Pemadam dibantu Warga
Sedang Berusaha Memadamkan Api
APDESI.NEWS.COM - Kebakaran hebat
terjadi di kecamatan Cepu, Kabupaten Blora Senin siang (8/10/2018).
Sebanyak 5 rumah yang berada di RT 2 RW
1 desa kapuan kecamatan Cepu ludes dilalap si jago merah. Rumah tersebut masing
- masing milik muadin dan Samsuri yang digunakan sebagai gudang rosok dan
industri tahu.
Kencangnya tiupan
angin, mengakibatkan asap tebal membumbung tinggi. Warga sekitar pun panik dan
menyelamatkan barang-barang mereka keluar rumah.
Suwarno, salah seorang warga yang rumahnya berada
persis di depan lokasi kebakaran mengatakan, kebakaran terjadi sekitar jam
12.00 WIB.
Pada saat itu dirinya
sempat mendengar ledakan kecil dari dalam ruangan pengolahan barang bekas milik
muadim. Pada saat itu apil langsung membesar dan membumbung tinggi.
"Saya mendengar
ada suara ledakan, itu kemungkinan dari korek bensol yang kepanasan. Api
langsung membesar dan ada 5 rumah yang terbakar", ucapnya dengan nada
gemetar.
Iapun bersyukur
rumahnya hanya terbakar di bagian atap belakang. Tidak ada korban jiwa dalam
peristiwa tersebut, namun kerugian ditaksir mencapai miliaran rupiah.
"Kalau korban
alkhamdulillah tidak ada, tadi pemilik rumah yang berada di dalam sudah
langsung dievakuasi warga", paparnya.
Sebanyak empat unit
pemadam kebakaran milik pemerintah kabupaten Bojonegoro dan kabupaten Blora
berjibaku melokalisir api agar tidak merembet ke rumah warga. Namun, banyaknya
material plastik yang terbakar dengan cepat membuat api menghanguskan seisi
rumah.
Kepala Desa Kapuan,
Hariyono, menyebutkan, lima rumah yang terbakar itu milik dua bersaudara.
"Muadim yang usaha giling plastik dan Samsuri pemilik usaha tahu,"
katanya.(Ag)