Kemendes PDTT Berikan Penghargaan Kepada Desa dan Pendamping Desa Terbaik
https://www.apdesinews.com/2018/12/kemendes-pdtt-berikan-penghargaan.html
APDESINEWS.COM- Belum lama ini Kementerian Desa,
Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) memberikan
penghargaan kepada sejumlah desa dan pendamping desa terbaik. Penghargaan
tersebut diberikan pada kegiatan Simposium Desa Menjemput Asa dan Deklarasi
Program Literasi Desa, Deklarasi Program Desa Bebas Narkoba, Peluncuran Majalah
Wanua di Hotel Sultan Jakarta, Kamis (29/11).
Direktur Jenderal Pembangunan dan
Pemberdayaan Masyarakat Desa (PPMD) Kemendes PDTT Taufik Madjid mengatakan,
penghargaan tersebut adalah bentuk apresiasi terhadap desa dan kerja keras para
pejuang desa. Penghargaan desa terbaik dibagi ke dalam beberapa kategori, yakni
kategori penguatan pembangunan dan pemberdayaan masyarakat desa; kategori
prioritas penggunaan dana desa dan padat karya tunai; kategori prakarsa dan
inovatif; dan kategori pelayanan informasi dan transparansi publik.
"Untuk penghargaan bagi
pejuang pendamping desa teladan, ini mewakili dari tiga wilayah Indonesia.
Yakni wilayah timur, tengah, barat," ujarnya.
Terkait kegitan simposium
Desa Menjemput Asa tersebut, Taufik Madjid mengatakan, adalah bagian dari upaya
bersama dalam rangka refleksi empat tahun perjalanan pembangunan dan
pemberdayaan masyarakat desa dalam rangka melaksanakan mandat Undang-Undang
Desa. Dalam simposium tersebut, juga dideklarasikan literasi desa sebagai
bagian dari akademi desa 4.0 untuk meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) di
perdesaan.
"Kita juga deklarasikan
(program) desa bebas Narkoba bekerja sama dengan BNN (Badan Narkotika
Nasional), meluncurkan Suara Desa untuk laporan streaming ke seluruh desa,
launching majalah Wanua sebagai nama asli dari desa kita. Kemudian bersama
ombudshman juga kita luncurkan buku desa kontra urbanisasi," paparnya.
Adapun penerima penghargaan
desa terbaik kategori penguatan pembangunan dan pemberdayaan masyarakat desa di
antaranya: Desa Kemadang Kecamatan Tanjungsari Kabupaten Gunung Kidul; Desa
Meunasah Rayeuk Kecamatan Nisam Kabupaten Aceh Utara; dan Desa Bonto Jai
Kecamatan Bisappu Kabupaten Bantaeng.
Selanjutnya penerima
penghargaan desa terbaik kategori prioritas penggunaan dana desa dan padat
karya tunai di antaranya: Desa Bantala Kecamatan Lowalema Kabupaten Flores
Timur; Desa Pagerharjo Kecamatan Samigaluh Kabupaten Kulonprogo; dan Desa
Ngrance Kecamatan Pakel Kabupaten Tulungagung.
Selanjutnya penerima
penghargaan desa terbaik kategori prakarsa dan inovatif di antaranya: Desa
Kundur Kecamatan Tebing Tinggi Barat Kabupaten Kepuluan Meranti; Desa Wukirsari
Kecamatan Cangkringan Kabupaten Sleman; dan Desa Maspul Kecamatan Sebatik Tengh
Kabupaten Nunukan.
Kemudian penerima
penghargaan desa terbaik kategori pelayanan informasi dan transparansi publik
di antaranya: Desa Pejambon, Kecamatan Sumberrejo, Kabupaten Bojonegoro; Desa Seberang
Taluk, Kecamatan Kuantan Tengah, Kabupaten Kuantan Singingi; dan Desa Bhuana
Jaya, Kecamatan Tenggarong Seberang, Kabupaten Kutai Kertanegara.
Adapun penghargaan
pendamping desa teladan untuk Indonesia Wilayah Barat yakni Ulil Himmah, PLD
Kecamatan Padangan Kabupaten Bojonegoro; Asep Deni William, PD Kecamatan
Madalaya Kabupaten Bandung; dan Siti Mubarokah, PDTI Kecamatan Kecong Kabupaten
Jember.
Selanjutnya penghargaan
pendamping desa teladan untuk Indonesia Wilayah Tengah yakni Suksoro, PLD Kecamatan
Malinao Kota, Kabupaten Malinao; Jusbal, PD Kecamatan Manuju Kabupaten Gowa;
dan Monalisa PDTI Kecamatan Paku, Kabupaten Barito Timur.
Kemudian penghargaan
pendamping desa teladan untuk Indonesia Wilayah Timur yakni Haris Molle, PLD
Kecamatan Teluk Ambon, Kota Ambon; Santi Hardini, PD Kecamatan Woloa, Kabupaten
Buton; dan Moh Dari Is Takome, PDTI Kecamatan Jailolo, Kabupaten Halmahera
Barat.(*)