KADES DESA BALONG MENDUKUNG MASJID JANGAN DIJADIKAN TEMPAT KAMPANYE
https://www.apdesinews.com/2019/01/kades-desa-balong-mendukung-masjid.html
APDESINEWS.COM- Kepala desa Balong, Kecamatan Jepon, Nyomo
mendukung terkait pemasangan spanduk yang terpasang dimasjid yang bertuliskan Menolak
Tempat Ibadah tuk kepentingan kampaye, isu hoax dan radikalisme.
Nyomo
mengungkapkan, inisiatif pemasangan spanduk berasal dari aparat kepolisian yang
langsung direspon positif oleh warga. Pihak desa pun sangat mendukung kegiatan
tersebut, dan berharap masjid tidak disalahgunakan peruntukannya.
"Dari desa kami sangat mendukung pemasangan spanduk ini. Ini untuk mengantisipasi isu-isu yang simpang siur, yang tidak bisa dipertanggungjawabkan, yang efeknya bisa kena di kegiatan-kegiatan masjid. Kami juga himbau agar caleg dan tokoh-tokoh tidak menggunakan masjid untuk kampanye baik pileg maupun pilpres," ucap Nyomo.
Sementara
itu Sejumlah pemuka agama dan masyarakat di Kecamatan Jepon Kabupaten Blora juga
menolak keras penggunakan tempat ibadah untuk kegiatan kampanye. Penolakan ini
disampaikan warga melalui dukungan pemasangan sejumlah spanduk di masjid-masjid
besar yang ada di wilayah Kecamatan Jepon yang dilakukan oleh pihak Kepolisian
Polsek Jepon.
Selain
menolak kampanye di masjid, warga juga menolak masjid dijadikan tempat untuk
menyebarkan berita-berita hoax serta paham radikalisme yang bisa memecah belah
bangsa.
Takmir Masjid Sirojul Huda, Sunianto mengaku tidak sepakat masjid dijadikan tempat untuk berkampanye.
"Intinya saya selaku takmir masjid tidak sepakat ada politik praktis di masjid. Masjid harus digunakan sesuai fungsinya yaitu untuk ibadah," tegas Sunianto di masjid yang berlokasi di Desa Gersi Kecamatan Jepon, Rabu (16/1).(Ag)