Bersama Kapolres Rembang, Semen Gresik Bantu Air Bersih ke Warga
https://www.apdesinews.com/2019/09/bersama-kapolres-rembang-semen-gresik.html
APDESINEWS.COM- PT Semen Gresik berkomitmen hadir dan berkontribusi
positif dalam berbagai aspek kehidupan masyarakat. Komitmen itu diwujudkan
melalui berbagai progam Corporate Social Responsibility (CSR). Saat musim
kemarau berkepanjangan seperti sekarang ini, Semen Gresik menghadirkan solusi,
baik permanen maupun temporer untuk membantu meringankan beban yang dialami
warga.
Antrian jeriken milik warga Desa Pranti Kecamatan Sulang
Kabupaten Rembang terlihat mengular saat dua truk tangki air yang didatangkan
PT Semen Gresik tiba di kawasan tersebut. Warga desa baik laki-laki maupun
perempuan juga terlihat berjajar rapi menunggui jeriken miliknya.
Tak lama berselang, Kepala Departemen Komunikasi dan
Hukum PT Semen Gresik, Gatot Mardiana, Kapolres Rembang AKBP Pungky Bhuana
Santoso, Wakapolres Rembang Kompol Sumaryono, Manajer CSR PT Semen Gresik
Suwoko dan Kepala Desa Pranti Dahlan tiba di lokasi.
Setelah itu, kegiatan bantuan droping air bersih inipun
dimulai. Dengan telaten, satu persatu jeriken milik warga diisi air bersih
dengan selang besar yang tersambung ke mobil tangki air. Tak butuh waktu lama,
10 ribu liter air bersih yang ditampung dalam dua truk tangki itu sudah
berpindah ke jeriken warga. Raut bahagia terlihat di wajah warga Desa Pranti yang
memang mengalami krisis air bersih pada musim kemarau berkepanjangan tahun ini.
"Terima kasih. Bantuan ini sangat membantu saat
musim kemarau seperti sekarang ini. Warga tak punya sumber air yang bisa
diandalkan, terpaksa kami membeli air galon untuk minum. Kalau mandi dan
mencuci kami memakai air sungai," kata salah seorang warga Ahmadun.
Selain Desa Pranti, kegiatan droping air bersih hasil
kolaborasi antara PT Semen Gresik dan Polres Rembang juga akan digelar di
sejumlah titik lainnya. Masih ada 14 tangki atau 70 ribu liter air bersih yang
siap didistribusikan untuk mengatasi krisis air bersih yang dialami warga
sejumlah desa di Kabupaten Rembang.
"Semoga bantuan air bersih ini bisa meringankan
beban saudara-saudara kita yang membutuhkan," ujar Kapolres Rembang AKBP
Pungky Bhuana Santoso.
Kepala Departemen Komunikasi dan Hukum PT Semen Gresik
Gatot Mardiana mengatakan perusahaan berkomitmen hadir dan sekaligus bermanfaat
dalam berbagai aspek kehidupan masyarakat. Wujud komitmen itu beragam. Seiring
persoalan krisis air bersih yang dialami warga, pihaknya pun menggelontorkan
bantuan air bersih seperti yang dilaksanakan bersama Polres Rembang.
Selain dengan Polres Rembang, PT Semen Gresik juga
bekerjasama dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten
Rembang. Ada 18 desa di 11 kecamatan yang akan dibantu droping air bersih.
Rinciannya Desa Bogorejo, Dadapan, Lemah Putih (Kecamatan
Sedan); Desa Pranti, Jati Mudo, Sulang dan Pedak (Kecamatan Sulang); Desa
Sumbangrejo dan Ketangi (Kecamatan Pamotan); Desa Kedung dan Waru Gunung
(Kecamatan Pancur); Desa Tlogotunggal (Kecamatan Sumber); Desa Banggi Petak
(Kecamatan Kaliori); Desa Selopuro (Kecamatan Lasem); Desa Manggar (Kecamatan
Sluke); Desa Banyuurip (Kecamatan Gunem); Desa Temperak (Kecamatan Sarang) dan
Desa Sumbergayam (Kecamatan Kragan).
"Total ada ribuan KK yang dibantu," jelas Gatot
Mardiana.
Progam bantuan air bersih PT Semen Gresik, kata Gatot
Mardiana sudah dilakukan sejak 2016.
Bentuk kegiatannya beragam mulai dari mencarikan sumber air, pembangunan
tandon dan pipanisasi air bersih untuk dimanfaatkan warga. Bahkan ada juga yang
diarahkan untuk irigasi pertanian maupun kepentingan lainnya. Semisal
pembangunan Embung Tegaldowo dan Embung Banyu Sumurup.
"Komitmen Semen Gresik ingin tumbuh, berkembang
serta berkontribusi positif untuk masyarakat dan daerah," tandas Gatot
Mardiana.(Ag/ HSG)