Marching Band Yonif 410 Alugoro Akan Meriahkan Pembukaan Porkab


APDESINEWS.COM- Pembukaan Pekan Olahraga Kabupaten (Porkab) Blora 2019 akan digelar Kamis (5/9) sore, di alun-alun Blora. Pembukaan bakal dimeraihkan sejumlah atraksi. Di antaranya penampilan Marching Band dari Batalyon Infanteri (Yonif) 410 Alugoro. Tak hanya itu. Ratusan pesilat juga akan unjuk kepiawaian di acara pembukaan Porkab di hadapan Bupati Djoko Nugroho dan tamu undangan lainnya. Selain itu, ditampilkan pula atraksi pesawat aeromodelling.

Guna menyemarakkan pembukaan Porkab, akan adakan penilaian yel-yel defile kontingen dari 16 kecamatan. ‘’Silahkan masing-masing kontingen kecamatan tampil seatraktif mungkin di pembukaan Porkab,’’ ujar Ketua Panitia Porkab Purwadi Setiono yang juga  menjabat Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretaris Daerah Blora, Rabu (4/9).

Selain pejabat-pejabat di Pemkab Blora serta pimpinan instansi vertikal dan BUMN/BUMD, pembukaan Porkab menurut rencana juga akan dihadiri pengurus KONI Jateng dan KONI se-Pati Raya (Blora, Rembang, Pati, Kudus, Jepara dan Grobogan). KONI se-Pati Raya merupakan kaukus yang sepakat mengajukan wilayah Pati Raya menjadi tuan rumah Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jateng 2022.
Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Blora Hery Sutiyono menuturkan, Porkab Blora berlangsung 5-8 September. Meski begitu sejumlah cabang olahraga sudah mulai dipertandingkan sebelum pembukaan Porkab, seperti sepak bola, futsal dan bola voli. Bahkan futsal kemarin sudah memperebutkan medali emas. ‘’Porkab mempertandingkan 10 cabang olahraga dengan 38 nomor pertandingan. Jumlah medali yang diperebutkan terdiri dari 68 medali emas, 68 perak dan 68 perunggu,’’ kata Hery Sutiyono.

Tidak kurang dari 1.229 orang atlet tampil di Porkab memperkuat kontingen kecamatannya masing-masing. Jumlah tersebut masih ditambah 254 orang official dari setiap kecamatan yang mendampingi para atletnya bertanding di Porkab. Di Porkab yang bertemakan Menggalang Prestasi Olahraga Menuju Kejayaan Blora tersebut dilakukan pembatasan usia atlet yang tampil. Yakni 13 tahun hingga 25 tahun. Bahkan di beberapa cabang olahraga menerapkan aturan batas usia atlet yang berlaga maksimal 17 tahun. Itu dilakukan dalam rangka regenarasi atlet.
Apalagi salah satu tujuan dari Porkab adalah menjaring bibit-bibit atlet muda potensial Blora. ‘’Silahkan masyarakat berduyung-duyung datang menyaksikan pertandingan di venue yang sudah ditentukan. Semuanya gratis,’’ kata Humas Porkab Heri Purnomo.

Adapun venue pertandingan cabang olahraga Porkab antara lain sepak bola di Stadion Kridosono, futsal di GOR Mustika, aeromodelling di lapangan Mentul Cepu, atletik di lapangan atletik Migas Cepu, voli di GOR Mustika, bulu tangkis di GOR Kolonel Sunandar, catur di aula Diknas, pencak silat di lapangan tenis GOR Mustika, tenis meja di aula SMPN 1 Blora dan wood ball di eks lapangan golf. (Ag/HK)

Posting Komentar

emo-but-icon

Hot in week

Recent

Comments

Side Ads

Text Widget

Connect Us

item